Dicecar di Twitter, SBY Bersumpah Akan Kembalikan Demokrasi ke Tangan Rakyat

Nemukabar.com - Cercaan terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) semakin bermunculan. Hal ini adalah bentuk dari kekecewaan rakyat Indonesia pasca partai yang ia pimpin tersebut malah melakukan aksi Walkout dari sidang paripurna yang tengah membahas RUU Pilkada.

Akibat Walkout tersebut, suara dari Fraksi pendukung Pilkada Langsung pun langsung turun drastis, bahkan enam orang dari Partai Demokrat yang masih berada dalam ruangan sidang pun berdiri saat penghitungan suara voting.

Di situs jejaring sosial Twitter, sempat dua hari berturut-turut hastag #ShamedByYouSBY sempat menjadi tranding topic. Namun hari ini hastag tersebut pun lenyap dan digantikan dengan #ShamedByYou.

Beberapa pengguna twitter pun menyindir Presiden SBY tentang masa 10 tahun ketua Dewan Pembina Partai Demokrat tersebut duduk di kursi nomor satu di Indonesia.

Mungkin dia lupa.. Dear you bapak SBY kekuasaan selama 10 tahun kamu siapa yang milih?? #ShameOnYouSBY #ShamedByYou
— Tika Saski Wardanhi (@TykaSaski) September 27, 2014

Negara tetangga sementara maju kedepan sedangkan indonesia malah mundur kebelakang ! #RIPDemokrasi #ShamedByYou #FreedomToVoice
— FREEDOM TO VOICE (@AbdRakibFaisal) September 27, 2014

VOA: Warga Indonesia di Amerika demo Presiden @SBYudhoyono depan hotel Washington http://t.co/Ejn82wbvmQ #WeWillNotBeSilentSBY #ShamedByYou
— Fadjroel Rachman (@fadjroeL) September 27, 2014

Namun saat melakukan jumpa pers di Washington DC, USA, Presiden SBY menyatakan akan berjuang keras untuk mengembalikan hak demokrasi rakyat Indonesia.

"Saya akan berjuang keras mengembalikan hak demokrasi rakyat, saya akan terus bersama rakyat Indonesia. Walaupun saya sudah tidak berada di pemerintahan. Itu sumpah saya," ujar SBY di Amerika Serikat.