Yogyakarta, Nemukabar.com - Boikot massa pasukan banteng berbuntut aksi vandalisme atau corate-ceret tembok kantor biro TV One Yogyakarta setelah TV milik keluarga Abu Rizal Bakrie itu siarkan program wawancara yang menyampaikan bahwa kader PDI Perjuangan adalah anggota Partai Komunis Indonesia (PKI).
Penyerbuan oleh massa PDI Perjuangan itu dilakukan pada hari Rabu malam. Mereka kesal dan kecewa dengan stasiun televisi tersebut yang telah menghina dan melecehkan partainya. Mereka ingin pihak TV One melakukan klarifikasi serta permintaan maaf kepada seluruh kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di seluruh Indonesia.
"Massa PDI perjuangan meminta agar TV One melakukan klarifikasi serta minta maaf kepada seluruh kader PDI Perjuangan," kata massa aksi Foki Ardiyanto, Rabu (2/7/2014) malam.
Aksi protes tersebut pun telah mendapatkan pengawalan dari pihak kepolisian DI Yogyakarta dan barisan TNI. Saat menjalankan aksi, kondisi kantor biro TV One tengah kosong dan tak berpenghuni. Menurut informasi, para wartawan TV One tengah melakukan peliputan di luar Yogyakarta.
Sebelum membubarkan diri, massa PDI Perjuangan mengancam akan menyegel kantor biro TV One di Yogyakarta bila tuntutan mereka tidak segera dipenuhi. Aksi tidak sampai terlalu anarki. Aksi vandalisme pasukan banteng itu meninggalkan bekas bertuliskan "Kader PDIP bukan PKI" di beberapa titik tembok kantor berita itu.
Source image : Detikcom
Source image : Detikcom
Pasukan Banteng Serbu Kantor TV One di Yogyakarta
Reviewed by Muhammad Ibnu Idris
on
05:16
Rating:

No comments:
- Berikan respon anda dengan memberikan komentar yang baik. Baca Disclaimer.
- Kotak komentar ini hanya dikhususkan bagi pengunjung yang memiliki akun Google (Gmail / Google Plus).
- Jika anda tidak memiliki akun Google, silahkan berkomentar via Facebook di bagian atas.