Dukung Jokowi-JK, Golkar Akan Pecat Kadernya Yang Membelot

Nemukabar.com - Kemelut Partai Golongan Karya (Golkar) semakin menjadi. Beberapa kader partainya mulai memecah kongsi lantaran tak ingin sepakat dengan langkah ketua umum mereka, Abu Rizal Bakrie yang lebih memilih berkoalisi dengan Partai Gerindra untuk mendukung pasangan Prabowo-Hatta.

Pembelotan ini dilakukan beberapa kader Partai. Salah satunya adalah Anggota Badan Koordinasi Pemenangan Pemilu Golkar, Andi Sinulingga. Pada awalnya, Andi sangat memihak kepada Abu Rizal Bakrie alias Ical, namun dengan alasan melihat situasi dan kondisi yang ada, pihaknya kini justru lebih memilih untuk mendukung pasangan Jokowi-JK.

Tampak senada dengan Andi, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Jendral (Purn.) Luhut Pandjaitan. Ia tampaknya masih keukeuh untuk mendukung pasangan Jokowi-JK.

Baca juga : Tegas Itu Tidak Mesti Mata Melotot dan Lempar-lempar Handphone

Sedangkan sang Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung menyampaikan jika pihaknya akan segera menindak tegas para kader partainya yang membelot. Bahkan partainya tak segan-segan jika nantinya harus ada tindakan pemecatan jika dianggap perlu.

"Kita (Golkar) harus memberikan peringatan tegas, ini menyangkut sikap yang diambil oleh organisasi" terang Akbar Tandjung.

Namun tindakan yang akan diambil Golkar pun mendapatkan reaksi dari ketua umum Partai Nasdem Surya Paloh yang juga mantan kader Partai bergambar beringin itu. Paloh menilai jika dinamika internal Golkar semakin bergejolak. Partai yang punya jam terbang tinggi harusnya lebih mampu menjaga solidaritasnya.


Source image : akbartandjung.net