Nemukabar.com - Kemarahan dari para Dewan Pimpinan Wilayah PPP di seluruh Indonesia menggelar rapat besar di Bogor pada Minggu malam tadi (13/4/2014). Pertemuan besar itu salah satunya adalah membahas tentang ulah Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suryadharma Ali yang menjadi salah satu juru kampanye Partai Gerindra di Gelora Bung Karno pada tanggl 23 Maret 2014 lalu.
Sikap Suryadharma Ali (SD) itu dianggap telah menyalahi Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai yang selama ini dijunjung tinggi oleh seluruh kader Partai di seluruh Indonesia. Kemarahan para kader PPP memuncak setelah perolehan suara PPP di Pemilu Legislatif hanya 6,52% dari hasil Quickcount yang beredar, (presentase dikutip dari RRI).
"Saat kami sedang bertarung, seakan dia (SDA) malah ajuin 'leher'," ujar Emron Pangkapi di Bogor, Minggu (13/4/2014).
Dalam rapat nasional tersebut yang dihadiri oleh 26 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP di seluruh Indonesia itu juga menyampaikan bahwa SDA mengabaikan putusan Rakernas yang pernah diselenggarakan di Bandung. Dalam Rakernas tersebut memutuskan bahwa koalisi partai dilakukan pasca pengumuman hasil Pemilu Legislatif yang disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pusat.
DPW juga mendesar kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP untuk segera menindak lanjuti gugatan mereka terhadap SDA untuk memberikan sanksi dan memecat SDA dari jabatannya sebagai Ketua Umum. DPW memberikan jangka waktu kepada DPP untuk menggelar Rapimnas (Rapat Pimpinan Nasional) selambat-lambatnya hingga tanggal 15 April 2014.
Source image : liputan6
Jadi Jurkam Gerindra, DPW PPP Desak SDA Untuk Dimakzulkan Dari Jabatannya
Reviewed by Muhammad Ibnu Idris
on
05:21
Rating:
Reviewed by Muhammad Ibnu Idris
on
05:21
Rating:
