Fadli Zon : Tidak Bagi-bagi Kursi, Mau Dimakan Sendiri?

Nemukabar.com - Fadli Zon yang juga sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra mengatakan bahwa tidak ada tradisi di seluruh dunia ini yang tidak melakukan bagi-bagi kursi di dalam upaya koalisi antar Partai di dalam tubuh kepemerintahan. Menurut Fadli, sikap bagi-bagi kursi itu sudah merupakan hal yang wajar. Bahkan dirinya menganggap tak bagi-bagi kursi adalah omong kosong.

"Kalau tidak bagi-bagi kursi, terus mau dimakan sendiri? Kalau tidak bagi-bagi kursi, omong kosong," ujar Fadli kepada Kompas, Minggu (13/4/2014).

Menurut Fadli, upaya bagi-bagi kursi ini agar dapat memperkuat koalisi dalam menjalankan roda kepemerintahan di seluruh dunia, hal ini juga berlaku di Amerika dan beberapa negara di benua Eropa. 

Memang tak selalu posisi strategis di pemerintah selalu diduduki oleh para elite politik partai, melainkan setidaknya diisi oleh para kader profesional sehingga saat menjalankan roda organisasi pun dapat berjalan dengan baik dan harmonis. Fadli juga menambahkan bahwa tak ada sejarah di seluruh dunia yang tak menerapkan sistem semacam ini.

Hal ini pun mungkin dikarenakan pernyataan pers yang dilakukan oleh Calon Presiden Indonesia usungan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Joko Widodo yang enggan untuk menjalankan tradisi bagi-bagi kursi untuk posisi menteri jika nanti dirinya terpilih menjadi Presiden di Pemilu Presiden 2014 nanti.

Jokowi, panggilan akrabnya menjelaskan bahwa ia sangat ingin mengisi posisi strategis dengan orang-orang yang bukan hanya punya kualitas hebat saja melainkan harus memiliki platform yang sama. Jokowi juga menyampaikan bahwa partai NasDem yang baru saja mendekati dirinya dan partai PDI Perjuangan itu pun menyetujui akan gagasan Jokowi ini.

Source image : indonesiarayanews.com