Jatah Partai Pemenang Untuk Duduk di Kursi Ketua DPR Kandas

Nemukabar.com - Sidang Paripurna yang mendebarkan semalam diwarnai dengan aksi walkout dari para fraksi partai pendukung Jokowi-JK. Mereka diantaranya adalah fraksi PDI Perjuangan, fraksi Partai Hanura, fraksi Partai Nasdem dan fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Alasan aksi angkat kaki dari sidang Paripurna oleh keempat partai tersebut dilakukan lantaran sidang dianggap tidak kondusif dan condong otoriter. Hal ini disampaikan oleh Wasekjen DPP PKB, Daniel Johan. Ia menyampaikan bahwa persidangan tersebut tidak mencerminkan nilai hak bicara oleh masing-masing fraksi.

"PKB Walk Out. Kami menganggap ada kediktatoran. Persidangan dianggap otoriter dan tidak memberikan kesempatan bicara," ujar Daniel di Senayan, Kamis (2/102014).

Sementara itu langkah senanda pun dilakukan oleh fraksi dari Partai Nasdem, mereka juga menyampaikan bahwa dalam persidangan tersebut tidak ada nilai demokrasi yang menjadi catatan buruk dalam sejarah di Indonesia.

"Kami melihat langkah senior telah menciderai demokrasi sebagai sejarah terburuk bagi pembelajaran demokrasi. Kita boleh membuat langkah apapun, tapi kita tidak boleh bohong," kata Viktor Laiskodat, Ketua Fraksi Partai Nasdem sambil meninggalkan ruang sidang.

Tampak senada, Fraksi PDI Perjuangan dan Partai Hanura pun juga melakukan langkah yang sama. Kedua juga melakukan aksi walkout saat sidang paripurna penentuan Ketua dan Wakil Ketua DPR RI untuk periode 2014-2019.

"Menyikapi gelagat dan perkembangan, tentunya fraksi PDI Perjuangan yang merupakan bagian dari partai, tanpa mengurangi rasa hormat dari fraksi, oleh karena itu izinkanlah kami PDI Perjuangan untuk tidak mengikuti proses pengambilan keputusan ini," ujar Tjahjo Kumolo, Sejken PDI Peruangan dan langsung meninggalkan ruang sidang.

Pasca aksi walkout tersebut, kini partai Koalisi Merah Putih (KMP) pun tampak lebih leluasa untuk menentukan siapa ketua dan wakil ketua DPR RI untuk periode lima tahun kedepan.

Pimpinan sidang, Popong Otje Djundjunan menerima lima nama yang akan menjadi Ketua dan Wakil Ketua DPR. Diantaranya yakni Setya Novanto dari Partai Golkar. Sementara itu, kuris wakil ketua pun disabet oleh Fadli Zon dari Partai Gerindra, Agus Hermanto dari Partai Demokrat, Fahri Hamzah dari PKS dan Taufik Kurniawan dari PAN.

Dengan terpilihnya lima nama ketua dan wakil ketua dari partai KMP membuat jatah partai pemenang untuk menduduki kuris ketua di DPR RI pun kandas.


Sumber gambar : Deliknews.com