Ini Dia Foto Terakhir Feby Lorita Sebelum Dibunuh

Nemukabar.com - Masih ingat dengan kasus penemuan mayat wanita di dalam bagasi mobil Nisaan March yang ditemukan di kawasan Pondok Kopi, Jakarta Timur. Mayat wanita tanpa identitas tersebut ternyata adalah Feby Lorita.

Wanita cantik yang ditemukan di dalam bagasi mobil tersebut kini terungkap. Feby Lorita (33) adalah jenazah sekaligus sang pemilik mobil Nissan March bernopol F 1356 KA yang terparkir di kawasan Pemakaman Umum Duren Sawit Jakarta Timur sejak tanggal 28 Januari 2014. Mayat Feby ditemukan warga dengan keadaan yang sangat memperihatinkan. Terikat dengan kabel listrik dengan beberapa luka di bagian tubuhnya.

Sebelum meninggal dunia, Feby sempat meng-update fotonya di akun aplikasi pesan singkat Whatsapp. Tampak terlihat sekali kecantikan Feby saat melakukan foto 'selfie' di dalam mobilnya tersebut. Dengan geraian rambut lurus yang panjang dengan tambahan aksesoris kalung emas yang melingkar di leher putihnya, Feby terlihat sangat cantik. Ia duduk di kursi sebelah kiri dengan bantalan warna pink. 

Baca juga : Mobil Nissan March Isi Mayat Wanita Di Jakarta Timur Dipenuhi Belatung

Dalam foto selfie yang diambil oleh Feby pun tampak ia sedang mengenakan baju modis dengan tangtop warna hitam. Apalagi dengan sentuhan eyeliner pada bagian matanya membuat penampilannya sangat fashionable.

Foto terakhir yang dinggah ke Whatsappnya pun membuat masyarakat bertanya-tanya kenapa ia harus dibunuh dan diikat dengan cara yang sangat keji. Mungkin ia mengalami kejahatan perampokan karena saat kejadian penemuan jenazahnya tersebut tampak ditemukan ada dompet tanpa isi.

Menurut keluarga korban, ponsel Feby sudah tidak aktif lagi mulai tanggal 23 Januari 2014, saat coba dihubungi nomornya sudah tidak aktif. 

"Sejak tanggal 23 januari 2014 itu tidak bisa dihubungi lagi telponnya, saya BBM, Whatsapp, nggak aktif", terang Evi Lorita, kakak kandung Feby.

Foto cantik Feby Lorita tersebut terakhir dinggah pada tanggal 22 Januari 2014. Sudah 5 hari nomor ponselnya tidak bisa dihubungi sebelum jenazahnya ditemukan warga. Sampai saat ini kasus tersebut masih didalami oleh pihak Kepolisian Duren Sawit. Sudah ada 9 saksi yang dimintai keterangannya guna melakukan pengejaran kepada pelaku dan membongkar motif pembunuhan sadis tersebut.