Menteri Ditangkap, Jadi Kado Buruk Untuk SBY

Kabinet Indonesia Bersatu Jilid 2
Nemukabar.com - Jelang habis masa jabatannya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendapatkan kado spesial dari para anak buahnya. Hanya saja kado itu berisi raport merah yang justru membuat rakyat Indonesia cukup mengelus dada.

Salah satunya adalah penangkapan Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat yang juga sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik. Ia ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada hari Rabu (3/9/2014) siang setelah sebelumnya dilakukan pemeriksaan secara intensif.

Jero disebut telah melakukan pemerasan dalam proyek pengadaan dan penambahan Dana Operasional Menteri (DOM) pada tahun 2011-2013. Akibat ulah salah satu petinggi Partai berlogo mersi itu pun, Negara berhasil merugi hingga mencapai angka Rp. 9,9 miliar lebih.

Sebelumnya, sang Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suryadharma Ali juga diciduk oleh KPK dan ditetapkan sebagai tersangka dalam perkaya penyalah gunaan wewenang dan melakukan korupsi dana haji periode 2012-2013. Suryadharma ditetapkan sebagai tersangka pada tanggal 22 Mei 2014.

Meski Suryadharma bukan bagian dari Partai Demokrat, namun saat ditetapkan sebagai tersangka, ia pun tengah menjabat sebagai Menteri Agama di kabinet Indonesia Bersatu jilid II.

Sementara itu, dua tahun sebelumnya, sang Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng pun juga dijebloskan ke penjara setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam penyalahgunaan wewenang dalam kasus pengadaan sarana dan prasarana Olahraga di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Beceknya dana mega proyek tersebut pun akhirnya menyeret dua orang politisi Partai Demokrat yakni Mantan Bendahara Umum, Muhammad Nazaruddin dan Mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.

Andi ditetapkan sebagai tersangka oleh Hakim majelis sidang Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada tanggal 6 Desember 2012.

Itulah beberapa kado pahit untuk jelang masa akhir jabatan Presiden yang ke enam itu. Hal ini pun cukup membuktikan bahwa upaya pemberantasan korupsi di negeri ini masih cukup rumit. Apakah Presiden Indonesia terpilih Joko Widodo mampu melanjutkan semangat pemberantasan korupsi hingga menumpas ke akar-akarnya? (mib).
Menteri Ditangkap, Jadi Kado Buruk Untuk SBY Menteri Ditangkap, Jadi Kado Buruk Untuk SBY Reviewed by Muhammad Ibnu Idris on 00:48 Rating: 5

No comments:

- Berikan respon anda dengan memberikan komentar yang baik. Baca Disclaimer.
- Kotak komentar ini hanya dikhususkan bagi pengunjung yang memiliki akun Google (Gmail / Google Plus).
- Jika anda tidak memiliki akun Google, silahkan berkomentar via Facebook di bagian atas.

Powered by Blogger.